Eksotika Bawah Laut : Taman Nasional Bunaken

 

 Sumber : KASKUS 

Taman Nasional Bunaken terletak di utara Pulau Sulawesi dan memiliki wilayah yang terdiri dari perairan, pantai, dan pulau-pulau. Taman Nasional Bunaken memiliki iklim tropis basah dengan dua musim, yaitu musim hujan dan musim kering. Pada bulan November hingga April, angin barat membawa hujan ke pantai utara. Sementara itu, pada bulan Mei hingga Oktober, angin selatan yang kering berhembus.

Taman Nasional Bunaken memiliki keindahan alam bawah laut yang luar biasa. Para penyelam dapat menikmati kecantikan ikan-ikan tropis dan terumbu karang yang eksotis. Bahkan, Taman Nasional Bunaken disebut sebagai "surga bawah laut" karena keindahannya.

Taman Nasional Bunaken memiliki beberapa spot menyelam yang populer :

1. Malcolm

2. Bethlehem

3. Emma Point

4.Rumah Ikan. 

Selain itu, terdapat juga spot snorkeling yang ramai dikunjungi, seperti Emma Point dan Rumah Ikan. Pengunjung dapat menyelam kapan saja, tetapi waktu terbaik untuk menyelam adalah pada bulan Juni hingga Agustus.

Menurut Pandu Wijaya, salah satu pegawai Balai Taman Nasional Bunaken, "Pada pertengahan tahun atau musim panas adalah waktu terbaik untuk menyelam karena visibilitas dan cuaca mendukung." Selain itu, kondisi air laut juga tenang tanpa ombak dan arus.

Taman Nasional Bunaken juga menjadi habitat bagi sekitar 3.000 jenis ikan, seperti ekor kuning, kudaikangusumi, dan gorapa. Saat ini, Taman Nasional Bunaken telah dibuka untuk umum dan menjadi salah satu destinasi wisata alam yang populer di Indonesia.

Dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19, pengelola Taman Nasional Bunaken telah melakukan beberapa langkah, seperti menetapkan standar operasional kunjungan, menetapkan kuota kunjungan wisata, dan menyediakan sarana dan fasilitas pendukung protokol kesehatan. Hal ini dilakukan untuk memberikan rasa aman dan sehat bagi pengunjung.